Khatib Tentara
Suatu ketika seorang Danramil (Komandan Rayon Militer) memberikan khutbah Jumat. Setiap khutbah Jumat, selalu ada wasiat takwa dari sang Khatib, pesan agar jamaah bertakwa. Kalau seorang kiai yang jadi khatib, biasanya mengatakan, "Marilah kita bertakwa kepa Allah." Tetapi karena yang khutbah kali ini seorang tentara, 'bahasa tentaranya' pun keluar. Di saat dia menyampaikan wasiat takwa, ada
tambahan, "...Awas, ya, kalau tidak!"
(Sumber: PANJIMAS, 3 November 1999)
|